
Heboh, Kisah Petinju Indonesia Pukul Lawan hingga Meninggal Dunia, Asli Menggemparkan
25 Juli 2023METROONLINENTT.COM – Salah satu petinju dari Indonesia yang berprestasi di level internasional adalah Heri Amol.
Pria kelahiran Kupang, 18 September 1984 itu mencatatkan 72 pertandingan sepanjang kariernya sejak 2001-2016.
Heri Amol mencatatkan 37 kemenangan (15 KO), 30 kalah (10 KO), dan lima kali imbang.
Satu dari kemenangan Heri Amol yang paling menggemparkan adalah pertandingannya dengan juara kelas layang ringan WBC Choi Yo-sam dari Korea Selatan.
Baca Juga:
Mengejutkan, Info Terbaru dan Penting Soal PNS Part Time, Masyarakat Wajib Tahu
Jokowi Lantik Menkominfo Baru Pengganti Johnny G Plate, Mengejutkan, Ini Sosoknya
Dalam pertandingan itu Heri berhasil membuat lawan KO hingga akhirnya meninggal dunia.
Pertandingan maut itu berlangsung di Malam Natal tahun 2007 silam di Gwangjingu Hall, Seoul.
Pada pertandingan itu, Heri sebenarnya kalah angka, tetapi pada ronde ke-12, saat waktu hanya tersisa 5 detik, Amol mampu menjatuhkan Choi (knockdown).
Namun Choi mampu segera bangkit, sehingga hitungan tidak dilanjutkan (dalam istilah tinju disebut sebagai saved by the bell).
Kemudian Choi dinyatakan memenangkan pertandingan itu dengan angka mutlak.
Baca Juga:
Jokowi Lantik Menkominfo Baru Pengganti Johnny G Plate, Mengejutkan, Ini Sosoknya
Pengacara-pengacara Ini Ditangkap dan Masuk Bui, Lihat Kasusnya, Sungguh Mengagetkan
Akan tetapi, usai pengumuman itu Choi tiba-tiba jatuh terkulai di ring dan segera mendapatkan pertolongan pertama.
Kemudian Choi dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Soonchunhyang.
Melansir dari VIVA, Selasa (25/7/2023), petinju Korea Selatan itu menderita cedera otak, cerebral haemorrhage dan dinyatakan “mati otak” oleh aparat medis di Seoul.Â
Dokter memvonis Choi mengalami pembengkakan otak dan menjalani operasi otak.
Pada tanggal 2 Januari 2008, Choi meninggal dunia setelah dinyatakan mati batang otak sehari sebelumnya.
Baca Juga:
(Ber/Nes)